Menyelesaikan Masalah dengan Masalah

Akuw yakin judul aku bersebrangan banget sama yang digembor2kan Pegadaian. Seperti kita tau bahwa motto pegadaian adalah 'menyelesaikan masalah tanpa masalah' . Tapi dalam masalah kehidupan pada umumnya dan yang berhubungan dengan perasaan juga, kalo akuw sih cocoknya pake terapi sama kayak judulkuw diatas:D

Teori menyelesaikan masalah dengan masalah:
-Berpikir bahwa yang punya masalah tidak hanya kita ajah, stiap orang pny masalah hanya bagaimana kita menyikapinya.
-Lebih bisa mendengarkan keluhan orang lain, agar kita lebih sadar betul bahwa masalah memang meliputi hidup kita, tapi bukan berarati kita hidup selalu diliputi dengan penuh masalah.
-Ibaratkan masalah dengan segelas air. Jika tangan kita terus menerus memegangnya, meski hanya segelas bakal merasa berat dan kecapekan juga.

Menurut pengalaman pribadi dan juga yang udah kubagi ma temen2 and rata2 pada 'sembuh', akuw mencoba mengajak temen2 melihat lagi diri kita (muhasabah), trus sebisa mungkin bersyukur dengan apa yang telah diberikan Tuhan kepada kita melalui melihat sekitar bahwa disana masih banyak yang mempunyai masalah jauh lebih berat dari pada kita.

so friends, don't be sad yaks;)